ADILLAH - 130 Amrulloh.

SHAHIH BUKHARI - 130 | Shahih

كتاب العلم | باب الْحَيَاءِ فِي الْعِلْمِ

Kitab 3 | Pengetahuan

Bab 50 | Menjadi malu (Al-Haya') ketika belajar (ilmu) agama

Nomor 130 / 7563 | Versi :

Fathul Bari: Ibn Hajar Al-Asqolani;
Al-Lu'Lu' wal Marjan: M. Fu'ad Abdul Baqi'

Nomor 127 / 7008 | Versi:

Dar Tuq An-Najah
MSA-USC

Nomor 1 / 2752 | Versi:

Mukhtashar - Al-Albani

SHAHIH menurut: Ijma' Ulama

Bahasa Indonesia

(Bahasa Indonesia)

Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Salam berkata, telah mengabarkan kepada kami Abu Mu'awiyah berkata, telah menceritakan kepada kami Hisyam, dari ayahnya, dari Zainab binti Ummu Salamah, dari Ummu Salamah,

ia berkata; Ummu Sulaim datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lalu berkata, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya Allah tidak malu dari kebenaran, maka apakah wanita wajib mandi jika ia bermimpi (jima')?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika ia melihat air." Maka Ummu Salamah menutupi -yaitu wajahnya- dan berkata, "Wahai Rasulullah, apakah wanita bermimpi?" Beliau bersabda: "Ya, tanganmu berdebu (celaka)! Lalu bagaimana anaknya bisa mirip dengannya?"

..........

Dan Mujahid berkata, "Tidaklah orang yang pemalu maupun orang yang sombong dapat mempelajari ilmu agama." Dan 'Aisyah رضي الله عنها berkata, "Betapa mulianya wanita Anshar! Mereka tidak merasa malu saat mempelajari ilmu agama yang benar."

Ummu Sulaim datang kepada Rasulullah ﷺ dan berkata, "Sesungguhnya Allah tidak malu (untuk memberitahumu) kebenaran. Apakah seorang wanita wajib mandi setelah dia mengalami mimpi basah (keluarnya mani di malam hari)?" Nabi menjawab, "Ya, jika dia melihat adanya cairan." Ummu Salamah kemudian menutupi wajahnya dan bertanya, "Wahai Rasulullah ﷺ! Apakah seorang wanita bisa mengeluarkan cairan?" Beliau menjawab, "Ya, semoga tangan kananmu berlumuran debu (ungkapan Arab yang diucapkan kepada seseorang ketika Anda menyangkal pernyataannya, yang berarti "Anda tidak akan mencapai kebaikan"), dan itulah sebabnya seorang anak menyerupai ibunya."

عربي

(Arab Hijaiyah)

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلاَمٍ، قَالَ أَخْبَرَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ، قَالَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ زَيْنَبَ ابْنَةِ أُمِّ سَلَمَةَ، عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ، قَالَتْ جَاءَتْ أُمُّ سُلَيْمٍ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَقَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ لاَ يَسْتَحْيِي مِنَ الْحَقِّ، فَهَلْ عَلَى الْمَرْأَةِ مِنْ غُسْلٍ إِذَا احْتَلَمَتْ قَالَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم ‏"‏ إِذَا رَأَتِ الْمَاءَ ‏"‏‏.‏ فَغَطَّتْ أُمُّ سَلَمَةَ ـ تَعْنِي وَجْهَهَا ـ وَقَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَتَحْتَلِمُ الْمَرْأَةُ قَالَ ‏"‏ نَعَمْ تَرِبَتْ يَمِينُكِ فَبِمَ يُشْبِهُهَا وَلَدُهَا ‏"‏‏.‏

ترجمة كل عبارة

(Terjemah per-frase)

Sanad

(Jalur Perawi)

Telah menceritakan kepada kami Al Humaidi 'Abdullah bin Az Zubair, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Sufyan, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id Al Anshari, dia berkata: Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Ibrahim At Taimi, bahwa dia mendengar Alqamah bin Waqqash Al Laitsi berkata: Aku mendengar Umar bin Al Khattab radliallahu 'anhu di atas mimbar berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."

Fawaid

(Mutiara Hikmah)

"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."
dfghsfghsfgh
srthryhh

Sababun Wurud

(Sebab Turunnya Hadits)

Telah menceritakan kepada kami Al Humaidi 'Abdullah bin Az Zubair, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Sufyan, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id Al Anshari, dia berkata: Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Ibrahim At Taimi, bahwa dia mendengar Alqamah bin Waqqash Al Laitsi berkata: Aku mendengar Umar bin Al Khattab radliallahu 'anhu di atas mimbar berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."

Dalil Terkait

Shahih Bukhari - 52
Shahih Bukhari - 6195
Shahih Bukhari - 6439

Laporkan Jika Ada Kesalahan