كتاب العلم | باب التَّخْفِيفِ فِي الْوُضُوءِ
Kitab 4 | Wudhu
Bab 5 | Untuk melakukan wudhu ringan
Nomor 138 / 7563 | Versi :
Fathul Bari: Ibn Hajar Al-Asqolani;
Al-Lu'Lu' wal Marjan: M. Fu'ad Abdul Baqi'
Nomor 135 / 7008 | Versi:
Dar Tuq An-Najah
MSA-USC
Nomor 1 / 2752 | Versi:
Mukhtashar - Al-Albani
SHAHIH menurut: Ijma' Ulama
Diriwayatkan oleh Ali bin Abdullah, ia berkata: Sufyan menceritakan kepada kami dari Amr, yang berkata:
Kuraib mengabarkan kepadaku dari Ibnu Abbas bahwa Nabi ﷺ tidur sampai terdengar suara nafasnya (mendengkur), lalu beliau bangun dan shalat. Kadang Sufyan menyebutkan: "Beliau berbaring sampai mendengkur." Kemudian Nabi ﷺ berdiri dan shalat. Sufyan juga meriwayatkannya berkali-kali dari Amr, dari Kuraib, dari Ibnu Abbas yang berkata: "Aku bermalam di rumah bibiku, Maimunah. Pada suatu malam, Nabi ﷺ bangun. Di pertengahan malam, beliau berwudhu dari bejana tergantung dengan wudhu yang ringan (Amr menekankan kesederhanaan wudhunya), lalu beliau shalat. Aku pun berwudhu seperti wudhu beliau, lalu aku berdiri di sebelah kiri beliau (Sufyan kadang menyebut: sebelah kiri). Beliau lalu memindahkanku ke sebelah kanannya. Beliau shalat sekehendak Allah, kemudian berbaring dan tidur sampai mendengkur. Lalu datang seorang penyeru (muadzin) memberitahukan waktu shalat. Beliau pun bangun dan shalat bersama mereka tanpa berwudhu lagi."
Kami bertanya kepada Amr: "Sebagian orang berkata bahwa mata Rasulullah ﷺ tidur, tetapi hati beliau tidak tidur." Amr menjawab: "Aku mendengar Ubaid bin Umair berkata: 'Mimpi para nabi adalah wahyu.'
Kemudian ia membaca ayat: 'Sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku akan menyembelihmu' (QS. Ash-Shaffat: 102)."
..........
Ibnu Abbas berkata, "Nabi ﷺ tidur hingga mendengkur lalu shalat (atau mungkin berbaring hingga terdengar suara napasnya lalu bangun dan shalat)." Ibnu Abbas menambahkan: "Saya bermalam di rumah bibi saya, Maimunah, Nabi ﷺ tidur sebagian malam, (Lihat Fath-al-Bari halaman 249, Jilid 1), dan larut malam, beliau bangun dan berwudhu dari wadah air yang tergantung, wudhu yang ringan (sempurna) dan berdiri untuk shalat. Saya juga berwudhu serupa, lalu saya pergi dan berdiri di sebelah kirinya. Beliau menarik saya ke sebelah kanannya dan shalat sebanyak yang Allah kehendaki, dan kembali berbaring dan tidur hingga terdengar suara napasnya. Kemudian Mu'adh-dzin (orang yang menyerukan adzan) datang kepadanya dan memberitahukan bahwa sudah waktunya shalat. Nabi ﷺ pergi bersamanya untuk shalat tanpa berwudhu lagi." (Sufyan berkata kepada Amr bahwa sebagian orang berkata, "Mata Rasulullah ﷺ tidur tetapi hatinya tidak tidur." Amr menjawab, "Saya mendengar Ubaid bin Umar berkata bahwa mimpi para Nabi adalah Wahyu Ilahi, dan kemudian beliau membaca ayat: 'Sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu (wahai anakku)."
عربي
(Arab Hijaiyah)ترجمة كل عبارة
(Terjemah per-frase)Telah menceritakan kepada kami Al Humaidi 'Abdullah bin Az Zubair, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Sufyan, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id Al Anshari, dia berkata: Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Ibrahim At Taimi, bahwa dia mendengar Alqamah bin Waqqash Al Laitsi berkata: Aku mendengar Umar bin Al Khattab radliallahu 'anhu di atas mimbar berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."
"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."
dfghsfghsfgh
srthryhh
Telah menceritakan kepada kami Al Humaidi 'Abdullah bin Az Zubair, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Sufyan, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id Al Anshari, dia berkata: Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Ibrahim At Taimi, bahwa dia mendengar Alqamah bin Waqqash Al Laitsi berkata: Aku mendengar Umar bin Al Khattab radliallahu 'anhu di atas mimbar berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."
Shahih Bukhari - 52
Shahih Bukhari - 6195
Shahih Bukhari - 6439