ADILLAH - 264 wildan

SHAHIH BUKHARI - 264 | Shahih

كتاب الغسل |باب هَلْ يُدْخِلُ الْجُنُبُ يَدَهُ فِي الإِنَاءِ قَبْلَ أَنْ يَغْسِلَهَا إِذَا لَمْ يَكُنْ عَلَى يَدِهِ قَذَرٌ غَيْرُ الْجَنَابَةِ

Kitab 5 | Mandi

Bab 9 | Bolehkah seorang Junub (orang yang belum mandi setelah berhubungan badan atau mimpi basah) memasukkan tangannya ke dalam wadah (berisi air) sebelum mencucinya jika tangannya tidak tercemar oleh benda kotor kecuali Janabah?

Nomor 264 / 7563 | Versi :

Fathul Bari: Ibn Hajar Al-Asqolani;
Al-Lu'Lu' wal Marjan: M. Fu'ad Abdul Baqi'

Nomor 256 / 7008 | Versi:

Dar Tuq An-Najah
MSA-USC

Nomor 1 / 2752 | Versi:

Mukhtashar - Al-Albani

SHAHIH menurut: Ijma' Ulama

Bahasa Indonesia

(Bahasa Indonesia)

Telah menceritakan kepada kami Abu Al Walid, dia berkata telah menceritakan kepada kami Syu'bah, dari Abdullah bin Abdullah bin Jabr, dia berkata, aku mendengar Anas bin Malik berkata,

"Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan salah seorang istrinya mandi dari satu bejana." Muslim dan Wahb menambahkan dari Syu'bah, "Karena janabah."

..................................................................................................................................

Nabi (ﷺ) dan salah seorang istrinya biasa mandi dari satu bejana air yang sama. (Shu`ba menambahkan pada pernyataan Anas "Setelah Janabah").

عربي

(Arab Hijaiyah)

حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ، قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ جَبْرٍ، قَالَ سَمِعْتُ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ، يَقُولُ
كَانَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم وَالْمَرْأَةُ مِنْ نِسَائِهِ يَغْتَسِلاَنِ مِنْ إِنَاءٍ وَاحِدٍ‏.‏ زَادَ مُسْلِمٌ وَوَهْبٌ عَنْ شُعْبَةَ مِنَ الْجَنَابَةِ‏.‏

ترجمة كل عبارة

(Terjemah per-frase)

Sanad

(Jalur Perawi)

Telah menceritakan kepada kami Al Humaidi 'Abdullah bin Az Zubair, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Sufyan, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id Al Anshari, dia berkata: Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Ibrahim At Taimi, bahwa dia mendengar Alqamah bin Waqqash Al Laitsi berkata: Aku mendengar Umar bin Al Khattab radliallahu 'anhu di atas mimbar berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."

Fawaid

(Mutiara Hikmah)

"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."
dfghsfghsfgh
srthryhh

Sababun Wurud

(Sebab Turunnya Hadits)

Telah menceritakan kepada kami Al Humaidi 'Abdullah bin Az Zubair, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Sufyan, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id Al Anshari, dia berkata: Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Ibrahim At Taimi, bahwa dia mendengar Alqamah bin Waqqash Al Laitsi berkata: Aku mendengar Umar bin Al Khattab radliallahu 'anhu di atas mimbar berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."

Dalil Terkait

Shahih Bukhari - 52
Shahih Bukhari - 6195
Shahih Bukhari - 6439

Laporkan Jika Ada Kesalahan