كتاب الغسل |باب التَّسَتُّرِ فِي الْغُسْلِ عِنْدَ النَّاسِ
Kitab 5 | Mandi
Bab 21 | Menutupi Diri dari Pandangan Orang Lain Saat Mandi
Nomor 281 / 7563 | Versi :
Fathul Bari: Ibn Hajar Al-Asqolani;
Al-Lu'Lu' wal Marjan: M. Fu'ad Abdul Baqi'
Nomor 272 / 7008 | Versi:
Dar Tuq An-Najah
MSA-USC
Nomor 1 / 2752 | Versi:
Mukhtashar - Al-Albani
SHAHIH menurut: Ijma' Ulama
Diriwayatkan oleh 'Abdan, ia berkata: 'Abdullah mengabarkan kepada kami, ia berkata: Sufyan mengabarkan kepada kami, dari Al-A'masy, dari Salim bin Abi Al-Ja'd, dari Kuraib, dari Ibnu 'Abbas, dari Maimunah, ia berkata:
Aku menutupi Nabi ﷺ ketika beliau mandi junub. Beliau mencuci kedua tangannya terlebih dahulu, kemudian menuangkan air dengan tangan kanannya ke tangan kirinya untuk mencuci kemaluannya dan bagian yang terkena najis. Lalu beliau mengusap tangannya ke dinding atau tanah (untuk membersihkannya). Kemudian beliau berwudhu seperti wudhu untuk salat, tetapi tidak mencuci kedua kakinya. Setelah itu, beliau menyiramkan air ke seluruh tubuhnya. Kemudian beliau berpindah tempat dan mencuci kedua kakinya.
Abu 'Awanah dan Ibnu Fudhail juga meriwayatkan tambahan tentang "penutupan" (tirai) dalam riwayat ini.
..................................................................................................................................
Aku menutupi Nabi (ﷺ) saat beliau mandi janabah. Beliau membasuh kedua tangannya, menuangkan air dari tangan kanan ke tangan kiri lalu membersihkan kemaluannya. Kemudian beliau mengusap tangannya ke dinding atau tanah, lalu berwudhu seperti wudhu untuk shalat, tetapi tidak membasuh kedua kakinya. Setelah itu, beliau menuangkan air ke seluruh tubuhnya, berpindah tempat, dan membasuh kedua kakinya.
عربي
(Arab Hijaiyah)ترجمة كل عبارة
(Terjemah per-frase)Telah menceritakan kepada kami Al Humaidi 'Abdullah bin Az Zubair, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Sufyan, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id Al Anshari, dia berkata: Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Ibrahim At Taimi, bahwa dia mendengar Alqamah bin Waqqash Al Laitsi berkata: Aku mendengar Umar bin Al Khattab radliallahu 'anhu di atas mimbar berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."
"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."
dfghsfghsfgh
srthryhh
Telah menceritakan kepada kami Al Humaidi 'Abdullah bin Az Zubair, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Sufyan, dia berkata: Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id Al Anshari, dia berkata: Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Ibrahim At Taimi, bahwa dia mendengar Alqamah bin Waqqash Al Laitsi berkata: Aku mendengar Umar bin Al Khattab radliallahu 'anhu di atas mimbar berkata: Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Sesungguhnya setiap perbuatan hanya tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang hanya (memperoleh) sesuai yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada urusan duniawi, (maka Allah) memberinya (duniawi itu) atau kepada seorang wanita (untuk) menikahinya, maka hijrahnya tersebut sesuai hanya (dengan apa yang) dia (niatkan) berhijrah kepadanya."
Shahih Bukhari - 52
Shahih Bukhari - 6195
Shahih Bukhari - 6439